Senin, 31 Desember 2012

Dear Bapa

Bapa..
Pagi ini aku membuka mata menyambut pagi. Seperti biasanya , aku bersyukur , mengingat ingat apa yang akan ku lakukan hari ini dan memohon penyertaanMu.

Ini adalah Minggu terakhir di tahun 2012. Tak terasa cepat sekali, rasanya baru kemarin aku menulis resolusi. Ada banyak mengharapanku yang Kau wujudkan, bahkan tak terhitung berkat-berkatMu yang tak terduga di tahun ini.


Bapa..

Engkau yang selalu hadir
Kau hadir saat aku sendirian ..
Kau hadir saat  yang lain meninggalkanku
Kau hadir saat aku kecewa
Kau hadir saat sepertinya tidak ada lagi harapan
Kau hadir saat aku bersedih
Bahkan
Kau tetap hadir saat aku melupakanMu.

Tahun 2013, aku mau selalu bersyukur karena hatiku percaya Kau akan tetap hadir dan menjadi kekuatanku.


Terima kasih Bapa untuk tahun 2012, untuk setiap pemberianMu, sukacitaMu, penghiburanMu dan jawaban atas doa-doaku.


Terima kasih sudah menjadi Bapa yang luar biasa, dari dulu sekarang dan selamanya :)


Minggu, 30 Desember 2012





Sabtu, 27 Oktober 2012

Ku percaya janjiMu

*Lirik lagu

Saatku hancur hati ku datang padaMu
Kau beri kekuatan dan bri penghiburan
Saat tak seorangpun dapat ku adalkan
Kau yang memberi jalan, Kau yang menuntunku.

Saat ku tak mengerti dalam hidup ini
Namun firmanMu selalu menerangiku
Engkau yang buatku kuat kewati semua
Engkau pertolonganku tempat harapanku.

Tuhan.. ku percaya janjiMu dalam hidupku
Kau bri kemenangan
Tuhan.. Kau selalu setia dalam hidupku
Kau berharga bagiku
Kaulah jaminanku dalam hidupku.

L e l a h

Hari ini Sabtu.
Esok Minggu dan lusa adalah Senin.
Tidak ada yang special bagiku.

 ***


Sebagian mimpi itu telah ditangan.

Namun, kenapa yang ada hanya lelah?
ah mungkin karena aku belum terbiasa.

Ada rencana tambahan dariNya, yang tidak pernah kuduga sebelumnya.

Awalnya aku begitu antusias.
Aku bersyukur .
dan aku bangga.

Semuanya menjadi terbalik untuk sekarang ini ..  


Aku yang dulu berteriak paling kecang , sekarang terdiam.

Aku yang dulu seolah kuat , sekarang menjdai lemah .
Aku yang dulu yang selalu menyemangati orang lain, sekarang haus akan semangat.

Tuhan..

Ini tidak akan lama, nanti ketika aku semangat kembali itu semua pasti karenaMu yang tidak pernah mengecewakan.

Sabtu, 27 Oktober 2012

21.24 Wib 

 

Sabtu, 23 Juni 2012

Nenek Pejual Peyek

Seperti kisah dalam buku Saga No Gabai Bachan yang pernah kuceritakan dengan judul Miskin yang Ceria
Kali ini aku sungguh melihat sendiri perjuangan dan semangat seorang Nenek dalam menjalani hidupnya.

Beberapa Minggu lalu, aku melihat seorang Nenek penjual peyek keliling yang sangat tua.
Belum lama aku tau bahwa namanya adalah Nenek Saonah, lahir tahun 1929 Ia begitu bangga mengucapkan tahun lahirnya seolah testimoni rasa syukurnya pada ku untuk umur yang luar biasa. 
Diumur 83 tahun, Nenek Saonah menjual peyek keliling dengan berjalan kaki sekitar perumahan.
Nenek Saonah memiliki 12 anak tapi sayang 6 anaknya meninggal dunia. Sekarang nenek tinggal bersama cucunya bernama Imam. 
Rumah Nenek Saonah tidak begitu jauh dari rumhaku, jadi jelas kalau setiap hari Nenek pasti lewat depan rumahku. 
Saat membeli peyek buatannya, Nenek menceritakan tentang jaman perang. 

Begaimana kekejaman Belanda dan Jepang saat itu masih sangat jelas di matanya, bahkan tempat tempat
pembuangan orang Indonesia yang disiksa waktu itu Nenek Saonah masih hafal. 

Mungkin kau pernah dengar tentang Gedung Juang  di Tambun Bekasi?
Dengan semangat, Nenek Saonah menceritakan bahwa gedung itu adalah tempat untuk menggantung orang-orang Indonesia yang dianggap mata-mata oleh Jepang.
Aku baru tau soal itu, padalah selama 3 tahun bersekolah di Cikarang dan setiap hari lewat Gedung tersebut. 

Nenek Saonah, mengajarku tentang semangat. 
Semangat yang nyata dan sederhana.
 
Semangatnya luar biasa!
Semangat membuat peyek sendiri.
Semangat berjalan kaki.
Semangat menginspirasi, bahwa hidup ini tentang antusiasme. 

"Semangat adalah dasar segala sesuatu. Dengan semangat, ada pencapaian. Tanpa semangat, hanya ada alasan." - Henry Ford


Nenek Saonah, 83th
Nenek Saonah dan Peyek

Keliling menjual peyek


Sabtu, 23 Juni 2012
11.41 WIB

Selasa, 22 Mei 2012

Life is soooo beautiful :)

Howdy...

Sekarang aku sudah 20 tahun ! Artinya sudah 20 tahun juga aku ada di dunia.
Entah apa yang sudah aku berikan untuk hidup ini, untuk keluarga dan untuk Tuhan.
Satu yang pasti, bahwa aku teramat sangat bersyukur untuk setiap hal yang Tuhan izinkan terjadi atasku.
Terlebih untuk keluarga dan teman-teman yang baik yang ada sampai sekarang didekatku.
Terima kasih Tuhan.
Terima kasih.
Terima kasih.

***

Keluarga..

Harta yang paling berharga adalah keluarga
Istana yang paling indah adalah keluarga
Puisi yang paling bermakna adalah keluarga
Mutiara tiada tara adalah keluarga..

Petikan lagu keluarga cemara itu benar, bahwa tidak ada yang paling berharga indah dan bermakna selain keluarga.

Tidak ada yang bisa menggantikan mereka.Tak satupun.
Sekali lagi terima kasih Tuhan, 20 tahun aku ada ditengah-tengah keluargaku, keluarga yang baik.
Papa,Mama, Bang Monang dan Bang Anggi.
Aku berdoa agar damai dan sejahteraNya ada dikeluarga ini sekarang, besok dan selamanya.

Teman-teman yang baik..


Pergaulan yang buruk merusak kebiasaan baik. Tidak dengan teman-temanku.
Mereka baik dan beberapa menginspirasiku. Ini hadiah dari salah satu teman dekatku Eveline Simargi http://eatelinblog.blogspot.com/.
lihat saja apa yang ia buat lewat video di bawah ini. Sama sekali tidak pernah kuduga dan bayangkan :D

Eveline Simargi

Terima kasih Elin untuk videonya, untuk doa dan tulisan dalam blogmu.

Terima kasih juga untuk teman-teman baik ku yang sudah mengucapkan selamat ulang tahun dan memberi doa untukku hari ini.

Life is soooo beautiful ':)


Selasa, 22 Mei 2012
22.15 Wib

Sabtu, 19 Mei 2012

Jangan Berhenti Mengayuh


Agar tetap seimbang dan tidak terjatuh, kau harus kayuh terus sepedamu.

Menjalani hidup ini seperti mengayuh sebuah sepeda.
Setiap orang mempunyai sepedanya masing masing.
Tidak ada yang sama.

Mulai dari design, ukuran dan kecepatannyapun berbeda.

Ada yang mengayuh cepat untuk mencapai tujuan dan ada juga yang memilih mengayuh lambat sambil menikmati angin sepoi.
Semua tergantung seberapa cepat kita ingin sampai pada garis finish yang adalah tujuan hidup kita.

Saat aku kecil berusia 2 thn, orang tuaku tidak langsung memberikanku sepeda dengan ukuran besar namun sebuah sepeda roda empat.
Lalu beranjak SD aku belajar megayuh sepeda roda dua punya abangku, setelah bisa orang tuaku tidak risau untuk menggantinya dengan sebuah sepeda mini berkeranjang, ketika SMP sepedakupun berganti kembali.

Dalam hidup ini masalah yang datang akan sesuai dengan keadaan dan kemampuanmu, tidak mungkin Ia akan memberimu sepeda balap ketika kau masih TK.

Saat ini, mungkin sepedamu tidak sebagus milikku.
Sepedamu tanpa bel, gearnya tidak semahal punyaku, atau malah remnya kurang pakem.
Seberap buruk sepedamu kau harus bersyukur karena itu pemberianNya.

Kayuh sepedamu ...

Nanti saat kau bertemu jalan berkerikil, tanjakan tajam dan terik matahari yang  mengucurkan seluruh peluhmu, tetaplah kayuh terus sepedamu , jangan berhenti.
Jika kau terjatuh, cepatlah berdiri, lupakan rasa sakitnya dan kayuh kembali sepedamu.
Atau ada saat dimana hatimu ingin belok kekiri dan kekanan tapi kau sadar benar bahwa tujuanmu adalah lurus, pegang erat stangmu dan tetaplah kayuh sepedamu dengan semangat untuk melaju lurus,
karena diujung sana ada sebuah danau indah yang airnya begitu bening dikelilingi pohon rindang nan hijau.
Kau bisa melepas dahaga sambil berbaring menikmati angin menyuntuh rambutmu.

Diujung sana kau akan terseyum lebar karena itulah garis finishmu.


Sabtu, 19 Mei 2012
15.49 Wib


Sabtu, 12 Mei 2012

Antara Copet, Bantar Gebang dan Botol Busa

Hei, pernah membuat film?
Meski hanya film pendek yang sederhana, tapi setidaknya aku pernah merasakan;
panas-panasan di terminal untuk mengambil gambar, begadang disekolah untuk ngedit dan yang paling menyenangkan dapat dispensasi untuk tidak ikut pelajaran dikelas selama beberapa hari :p

Awalnya, tahun 2009.
Dari "Workshop Kine Klub dan Pelajar 2009" Workshop film yang didukung oleh Departemen Pariwisata ini menyelenggarakan pelatihan membuat Film bagi para pelajar.
Setelah 2 hari mengikuti workshop tersebut kita diminta untuk mebentuk kelompok dan membuat film pendek on the spot.

Alhasil, lahirlah film "Copet Perawan".


Behind the scene Copet Perawan 


Shooting di terminal cikarang. 
Ariannah, Yuni, Fawqo, Aku dan Angela.

Disekolah waktu break shooting sore.
Crew , kiri bawah ke kanan;
 Rio, Ferry, Resky, Fawqo, Angela, Aku, Tuti, Meliawati, Fitri, Asti, Ari, Rina, Desi.

Film kita ini tidak dapat nominasi satupun alias kalah, tapi ada hal lain yang membuat kita senang.
Angela bisa terpilih dalam nominasi Sutradara terbaik.
Kenapa ga ada nominasi asst.sudradara terbaik yah haha, ngarep!


****
Lanjut.. Setelah selesai workshop dan lomba itu, wali kelas kita Pak Sukardi diminta untuk membuat Company Profile SMK 2 yang belum lama berdiri di Bantar Gebang. 
Beliau mempercayai kita untuk membuatnya.
Wah .. Senang banget. Perjalanan pun dimulai ...

*
Berenti dijalan buat beli bohlam lighting
 untuk mulai shooting hari pertama ;')
All screw menjelaskan ke OSIS konsep dan schedule shooting.
 
Setting camera. 

Ketua Osis untuk opening.

Sesaat sebelum mewawancari kepala sekolah.

Selsai shooting :')
Shooting berlanggsung selama tiga hari,
Sayangnya.. 
Hasil Compony Profile ini tidak maksimal dan tidak sesuai dengan harapan. 

****

Disemester akhir kelas XII kita kembali ditugaskan untuk membuat film, bedanya satu kelas dibagi menjadi beberapa kelompok. 
Aku dan team memutuskan mengangkat tema kebersihan yang kita beri judul Botol Busa (Boleh Tolong Buang Sampah?!)
Kali ini kita akan kerjasama dengan anak-anak SD. Hosh.. 
Ternyata eh ternyata tidak gampang, harus nunggu mood mereka bagus. Pernah kita harus bersabar menunggu mereka selesai main PS baru bisa mulai shooting :D




Mereka lucu-lucu :')

Crew Botol Busa.
Aku, Made, Desi, Khoi, Dita, Elin dan Ariannah.

****
Camera Stanby, Rolling, Action , Cut !

Aku senang bisa mengucapkan dan mendengar ketiga kata itu dulu, punya pengalaman seru dengan teman-teman sekelas.
Debat ini itu soal jalan cerita, ketawa waktu ada acting yang lucu, saling protes kalau dengar si pengeluh, ditolak mall saat mau izin shooting, begadang disekolah untuk ngedit dan diprotes guru karena sering dispen. 

Semuanya terjadi waktu kita membuat film. 
Meskipun hasil akhirnya kurang bagus, tapi aku puas dan senang bisa membuat film bersama kalian, teman-teman Multimedia ku tersayang. Lebay yah :'D

Antara Copet Perawan, Company Profile dan Botol Busa
Mana yang lebih baik menurut kalian teman-teman? 


Sabtu, 12 Mei 2012
23.54 Wib



Sabtu, 05 Mei 2012

"Semacam Rindu"

Kau pasti pernah merasakannya kan? 

Ah..
Aku tak tau ini akan menjadi sedikit mengganggu hariku di pekan ini.

Teringat saat berada diruangan itu. Ruang berukuran kira-kira 9m x 8m penuh meja dan bangku. 
Dag dig dug rasanya saat melangkah masuk untuk pertama kalinya ke dalam sana. 

Ruangan yang hangat,suasana keceriaan yang membuat semuanya itu. 
Ada semangat disana. Dulu, aku sering menjadi yang pertama masuk ruangan itu, duduk paling depan. 

Ia adalah saksi bagi kami,
Disana kita berdebat tentang banyak hal dan belajar. 
Berbuat hal hal konyol, 
Mentertawakan kehidupan. 

Ya ! Aku rindu kelas.

Sabtu,05 Mei 2012
23.22 Wib

"Sebentar lagi akan kutempuh puluhan kilometer lebih jauh untuk menjemputmu, tak ku hiraukan meski tubuh ini letih. Hanya untukmu, impianku sejak lama .."

Minggu, 11 Maret 2012

Grow Old With You - Adam Sandler

"Aku belajar"

Jangan putus asa !! Bangkitlah !!
"Matahari tanpa sinar tidak layak disebut matahari. Demikian juga dirimu,kau adalah matahari yang seharusnya memancarkan sinar, sekalipun mendung kelabu menutupi pandangan orang untuk melihat keindahan cahayamu."

ahhh , betapa aku menjadi semangat menbaca semua itu.
Dia memang tau persis semua isi hati ini.

Aku melihat diriku yang begitu emosional sekarang.
Aku lebih sering terlihat murung.
Aku kehilangan keceriaan.

Rasanya ada bekilo-kilo beban yang diletakan dibahuku.
Berat sekali.

Saat-saat sperti itu membuat aku lebih sering datang padaNya.
Karena aku percaya bersamaNya beban itu menjadi ringan.
rupanya Ia sedang mengajarku..

Ia mengajariku untuk tidak sakit hati saat ditegur. Sakit hati hanya akan membuat tidurku tidak nyenyak dan perasaan tidak nyaman.
Aku diajar untuk menguasai diri saat keadaan tidak adil, dilecehkan dan diremehkan.
Bukankah untuk itu aku hidup ? agar aku bisa melihat kenyataan bahwa hanya Dia di dunia ini yang mengerti perasaanku dan menirima diriku apa adanya.
Ia menyediakan bahuNya untuk kepalaku bersandar, membuka tanganNya lebar untuk memberiku rasa aman dalam pelukanNya kapanpun ku mau.

Sekarang aku tau, semua itu terjadi karna Ia sungguh-sungguh peduli padaku !

Terima kasih Tuhan..

Minggu, 11 maret 2012
2.54 wib

Minggu, 26 Februari 2012

Dream first Married then

Entah kenapa tiba tiba saja pikiran ini muncul. Berteriak teriak untuk dikeluarkan.
Baiklah aku memutuskan untuk menulisnya.

Awalnya dari kabar yang belum lama aku dengar bahwa teman sekelasku
sudah menikah beberapa bulan lalu dan sekarang sedang hamil.
Kaget bercampur senang mendengarnya.

Tidak lama dari kabar itu, salah satu teman sekelasku yang lain juga mengabarkan akan menikah di bulan depan.

Sepertinya nikah diusia muda sedang tren saat ini.

Anehnya, keesokan harinya tiba tiba seorang teman dikantor bertanya " Meli, kamu mau nikah diusia berapa?"
Haha "masih lama!" aku menjawab santai.
"Targetnya kapan ?" tanyanya lagi
"25 mungkin"Jawabku.
"Hah ? itu mah ketuaan !"katanya.
"Nikah diusia muda itu seru lho! katanya menambahkan.
"hehe" Aku hanya nyegir kuda dan menghargai pendapatnya.

Terlepas dari rasa menikah muda itu enak atau tidak, aku tetap pada prinsipku.

Menikah...
Aku berfikir keras mencoba mendifinisikan kata itu.
Menurutku, pernikahan adalah sebuah persekutuan dimana 2 hati menjadi satu dan itu suci di hadapan Tuhan.
Aku hanya mampu mengartikannya dengan singkat, karna akupun belum paham benar soal itu.

Buat teman-temanku yang sudah memutuskan menikah di usia muda, aku salut dengan kalian. Itu berarti kalian sudah siap bertanggungjawab atas janji serta peran yang harus diemban diusia yang masih dibilang labil oleh orang banyak.

Sementara aku ...
Aku sedang merangkai impian untuk masa depanku terlebih dulu, membentuk pola pikir dan kedewasaan yang baik. Aku mau mengapai mimpiku dan mewujudkan semua obsesiku.
Yang harus aku lakukan sekarang just Pursue my dream. That's it ! Dream first married then..
Sekian.

Minggu, 26 Februari 2012
15.14 wib

Minggu, 12 Februari 2012


When we first met
I got so nervousI couldn't speakand the way you smile at meI never forget
February 12, 2012

My Little World Copyright © 2009
Scrapbook Mania theme designed by Simply WP and Free Bingo
Converted by Blogger Template Template